![]() |
Gunung Bromo tak pernah kehilangan pesonanya. Dikenal sebagai salah satu destinasi wisata paling ikonik di Indonesia, kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru selalu memikat wisatawan, selain sunrise point ada destinasi utama yang juga didatangi saat terang. Destinasi Panorama itu adalah Kawah Bromo, Pura Luhur Poten, Pasir Berbisik, dan Bukit Teletubbies serta Savana Bromo.
Dalam satu kali perjalanan, wisatawan bisa menikmati empat panorama utama yang menjadi daya tarik Bromo: Kawah Bromo, Pura Luhur Poten, Pasir Berbisik, dan Bukit Teletubbies serta Savana Bromo. Masing-masing memiliki karakter dan daya pikat berbeda, membentuk pengalaman wisata yang lengkap — dari kekuatan alam vulkanik hingga keheningan spiritual dan keindahan savana hijau di kaki gunung.
Bagi para pencinta alam dan petualangan, Bromo bukan sekadar tempat untuk melihat matahari terbit, tapi ruang untuk merasakan keajaiban alam yang hidup dalam harmoni antara gunung, pasir, dan budaya Tengger yang masih lestari.
Hal Penting Tentang Destinasi Wisata Panorama Bromo
- Hiking di Kawah Gunung Bromo: Berjalan di atas pasir dan menyaksikan keagungan Kawah Bromo dari puncaknya. Sebuah pengalaman yang harus dicoba.
- Menyaksikan Satu-Satu Bangunan Permanen atas Pasir, Pura Luhur Poten: Menyaksikan pura pusat spiritual orang Tengger. Upacara Yadnya Kasada dimulai dari sini.
- Menikmati Suara Alam di Pasir Berbisik: Pasir Bromo saat angin berhembus kencang seakan sedang berbisik kepada kita.
- Menyaksikan Savana Hijau di Bukit Teletubbies:Bagian dari Bromo yang tidak bisa ditinggal, karena keindahannya yang memesona.
Isi Konten Tentang Spot Wisata Panorama Gunung Bromo
- Kawah Bromo, Jantung Bromo yang Tak Pernah Tidur
- Pura Luhur Poten, Harmoni Spiritual di Tengah Lautan Pasir
- Pasir Berbisik, Gurun Vulkanik yang Eksotis
- Bukit Teletubbies dan Savana, Lembah Hijau di Balik Kaldera
- Panorama Bromo dalam Satu Perjalanan
- Tips Menikmati Panorama Bromo
- Spot Sunrise Gunung Bromo
- Bromo, Harmoni Alam dan Budaya yang Abadi
#1 Kawah Bromo, Jantung Bromo yang Tak Pernah Tidur
Tidak ada yang lebih ikonik dari Kawah Bromo. Dari sinilah seluruh pesona Bromo bermula. Terletak di ketinggian sekitar 2.329 meter di atas permukaan laut, kawah ini merupakan gunung berapi aktif yang terus mengeluarkan asap putih dari perut bumi.
Dari bibir kawah, pemandangan 360 derajat terbentang luas: lautan pasir di bawah, Gunung Batok yang kokoh di sisi barat, dan puncak Semeru yang gagah menjulang di kejauhan arah timur.
Untuk mencapai kawah, wisatawan biasanya memulai perjalanan dari area parkir jeep di Lautan Pasir. Dari sana, jalur setapak dan tangga sekitar 250 anak tangga menuntun pengunjung menuju puncak kawah. Meski perjalanan terasa melelahkan, setiap langkah terasa berharga ketika embusan angin membawa aroma belerang dan pandangan mata disuguhi panorama gunung yang menakjubkan.
Dari atas, wisatawan bisa melihat langsung kedalaman kawah dengan asap yang terus mengepul, tanda bahwa Bromo masih aktif dan hidup. Sensasi berdiri di tepi kawah Bromo adalah momen yang tak terlupakan: menegangkan, memukau, dan penuh rasa kagum terhadap kekuatan alam.
#2 Pura Luhur Poten, Harmoni Spiritual di Tengah Lautan Pasir
Tidak jauh dari kawah, berdiri Pura Luhur Poten, tempat suci umat Hindu Tengger yang menjadi simbol spiritual Bromo. Pura ini tampak begitu kontras dengan lanskap sekitarnya: berdiri anggun di tengah hamparan pasir hitam, dengan latar Gunung Batok dan Bromo yang megah di kejauhan.
Bagi masyarakat Tengger, pura ini bukan sekadar tempat ibadah, melainkan pusat kehidupan dan budaya yang diwariskan turun-temurun.
Setiap tahun, di pura inilah diselenggarakan upacara Yadnya Kasada, ritual adat besar yang dilakukan untuk menghormati Sang Hyang Widhi dan memohon berkah. Warga membawa hasil bumi dan sesaji untuk dipersembahkan ke kawah Bromo, menciptakan momen sakral yang hanya bisa ditemukan di sini.
Meski pengunjung tidak diperkenankan masuk ke area dalam pura tanpa izin, wisatawan tetap dapat menikmati pemandangan luar pura yang indah. Arsitekturnya bergaya Bali namun dengan sentuhan khas Tengger, menambah kekayaan budaya yang menghiasi panorama Bromo. Berada di sekitar Pura Luhur Poten membuat siapa pun merasa bahwa Bromo bukan sekadar gunung berapi, tetapi juga tempat di mana alam dan spiritualitas bersatu dalam harmoni.
#3 Pasir Berbisik, Gurun Vulkanik yang Eksotis
![]() |
Pasir Berbisik atau Lautan Pasir yang mengitari kompleks Gunung Bromo. Saat angin tertiup dan menerbangkan pasir-pasir ini menghasilkan suara yang seakan berbisik, sehingga dinamakan Pasir Berbisik. |
Salah satu panorama paling unik di Bromo adalah Pasir Berbisik, hamparan pasir hitam luas yang membentang sejauh mata memandang. Nama “Pasir Berbisik” muncul karena fenomena alam ketika angin bertiup pelan dan butiran pasir bergerak, menghasilkan suara lembut seperti bisikan.
Hamparan ini menjadi lokasi favorit wisatawan untuk berfoto, bermain jeep, atau menunggang kuda. Banyak film dan iklan mengambil latar di sini, termasuk film legendaris Pasir Berbisik yang membuat kawasan ini semakin terkenal dan nama ini berasal
Di pagi hari, sinar matahari yang hangat menembus kabut tipis, menciptakan pemandangan yang dramatis. Perpaduan sempurna antara cahaya, pasir, dan siluet gunung.
Melintasi Pasir Berbisik dengan jeep 4x4 adalah pengalaman yang tak terlupakan. Suara mesin, tiupan angin, dan deburan pasir menciptakan suasana seperti berada di gurun Afrika. Namun, di balik kesan tandusnya, Pasir Berbisik menyimpan ketenangan luar biasa. Saat angin berhenti, hanya ada keheningan dan keindahan. Seolah alam sedang beristirahat dalam kedamaian.
#4 Bukit Teletubbies dan Savana, Lembah Hijau di Balik Kaldera
![]() |
Saat musim hujan, Savana dan Bukit Teletubbies akan memunculkan deretan bukit berwarna hijau. Terbentang sepanjang savana. Fresh sekali. Lokasi yang wajib diabadikan, apalagi saat dengan keluarga. |
Jika sudah puas menikmati hamparan pasir, beralihlah ke sisi lembut Bromo: Bukit Teletubbies. Terletak di bagian selatan kaldera, kawasan ini menampilkan pemandangan yang sangat berbeda dari sisi kawah dan lautan pasir.
Bukit-bukit hijau bergelombang dengan rumput lembut menjadi daya tarik utamanya, menciptakan suasana seperti berada di dunia dongeng.
Nama “Bukit Teletubbies” muncul karena bentuknya yang menyerupai latar dari serial anak-anak terkenal itu, perbukitan hijau yang melingkar sempurna dengan lembah di tengahnya. Saat musim hujan tiba, area ini berubah menjadi lautan hijau yang segar dan menenangkan.
Bagi wisatawan, tempat ini menjadi spot favorit untuk berfoto, piknik, atau sekadar bersantai sambil menikmati udara segar pegunungan. Cahaya pagi atau sore hari adalah waktu terbaik untuk berkunjung ke Bukit Teletubbies.
Saat sinar matahari menembus kabut tipis, seluruh lembah terlihat berkilau keemasan. Dari sini, wisatawan juga bisa melihat ke arah lautan pasir di kejauhan, memberikan kontras indah antara warna hijau dan abu-abu vulkanik.
#5 Panorama Bromo dalam Satu Perjalanan
![]() |
Empat destinasi panorama Bromo, Kawah Bromo, Pura Luhur Poten, Pasir Berbisik dan Savana Bromo serta Bukit Teletubbies. Wajib didatangi setelah sunrise di Sunrise Point. |
Keempat destinasi ini — Kawah Bromo, Pura Luhur Poten, Pasir Berbisik, dan Bukit Teletubbies — dapat dijelajahi dalam satu hari perjalanan. Biasanya wisatawan memulai trip dini hari untuk mengejar Golden Sunrise dari puncak Pananjakan atau Bukit Kingkong, lalu turun menuju Lautan Pasir dan melanjutkan ke pura, kawah, serta berakhir di savana hijau.
Perjalanan dengan jeep 4x4 menjadi bagian tak terpisahkan dari pengalaman ini. Rute yang berkelok, medan berpasir, serta udara dingin pegunungan menghadirkan sensasi petualangan yang seru dan tak terlupakan.
Selain keindahan alamnya, keramahan masyarakat Tengger juga menjadi daya tarik tersendiri. Mereka hidup berdampingan dengan gunung yang aktif, menjaga tradisi dan keseimbangan alam dengan penuh kearifan. Berinteraksi dengan masyarakat lokal memberikan pemahaman baru tentang bagaimana budaya dan alam bisa saling menjaga.
#6 Tips Menikmati Panorama Bromo
![]() |
Jeep Bromo yang akan mengantarkanmu ke destinasi-destinasi Panorama Bromo dengan rute yang dibuat dengan efisien dan menciptakan pengalaman berkendara diantara pasir. |
Agar lebih nyaman saat menikmati panorama Bromo, ada beberapa poin yang harus diperhatikan. Ini disarankan untuk kenyamanan dan keamanan kita sebagai pengunjung Gunung Bromo saat beraktivitas di alam.
- Datang lebih awal: Sunrise Bromo muncul sekitar pukul 05.00–05.30 pagi. Berangkatlah dari Malang, Pasuruan, atau Probolinggo tengah malam menjelang pagi.
- Gunakan pakaian hangat: Suhu di Bromo bisa turun hingga 5–10°C pada pagi hari.
- Gunakan jeep resmi: Medan berpasir cukup ekstrem, gunakan kendaraan 4x4 bersama pemandu berpengalaman.
- Bawa masker dan kacamata: Debu vulkanik bisa cukup tebal, terutama di musim kemarau.
- Hormati budaya lokal: Saat berada di sekitar Pura Luhur Poten, jaga sikap dan pakaian dengan sopan.
#7 Spot Sunrise Gunung Bromo
![]() |
Sunrise Bromo adalah pertunjukan teater Bromo yang pertama, dilanjutkan dengan pertunjukan destinasi panorama. Pertunjukan alam yang lengkap. |
Sebelum Panorama, aktivitas pertama saat trip Bromo adaah ke Sunrise Point, kemudian dilanjutkan ke destinasi Panorama Gunung Bromo. Gunung Bromo adalah salah satu destinasi wisata alam paling terkenal di Indonesia. Bukan hanya karena keindahan kawahnya, tetapi juga karena panorama matahari terbitnya yang luar biasa. Saat langit mulai berwarna jingga keemasan, lautan kabut menyelimuti kaldera Tengger, dan siluet Gunung Batok serta Gunung Semeru perlahan muncul. Momen ini begitu ikonik, membuat siapa pun yang melihatnya tak mudah melupakan.
Menariknya, Bromo punya beberapa titik terbaik untuk menikmati sunrise. Setiap spot punya karakter dan keunggulan masing-masing. Berikut lima spot sunrise favorit wisatawan dan fotografer.
A. Penanjakan 1, View Point Utama
Lokasi: Desa Wonokitri, Kabupaten Pasuruan
Ketinggian: ±2.770 mdpl
Penanjakan 1 adalah spot sunrise paling populer di Bromo. Dari sini, kamu bisa melihat pemandangan Gunung Bromo, Gunung Batok, dan Gunung Semeru dalam satu bingkai sempurna. Saat matahari muncul perlahan di ufuk timur, warna langit berubah menjadi gradasi jingga dan emas — momen yang sangat ditunggu oleh para fotografer dan pemburu cahaya pagi.
Fasilitas di sini paling lengkap: area parkir jeep luas, warung kopi hangat, dan gardu pandang besar. Namun, karena populer, tempat ini juga yang paling ramai. Jadi, datanglah lebih awal agar dapat posisi terbaik.
B. Seruni Point (Penanjakan 2), Sudut Pandang Lebih Dekat
Lokasi: Desa Ngadisari, Kabupaten Probolinggo
Ketinggian: ±2.400 mdpl
Seruni Point atau Penanjakan 2 sering jadi pilihan bagi mereka yang ingin pengalaman lebih tenang. Jalurnya sedikit menanjak dan sempit, tapi begitu tiba, pemandangan kaldera dan Gunung Batok dari sisi timur akan membayar semua lelahmu.
Sunrise dari sini terasa lebih intim. Cahaya pagi seolah menyinari langsung ke dasar lautan pasir. Cocok buat kamu yang tidak terlalu suka keramaian, tapi tetap ingin melihat keindahan Bromo dari atas.
C. Bukit Kingkong, Favorit Para Fotografer
Lokasi: Jalur Penanjakan
Ketinggian: ±2.600 mdpl
Bukit Kingkong dulunya sering terlewatkan, padahal framing pemandangan dari sini sangat ikonik. Dari titik ini, siluet Gunung Batok dan kepulan asap Gunung Bromo terlihat jelas dengan latar Semeru menjulang megah di kejauhan.
Karena posisinya berada di tengah jalur, tempat ini cenderung tidak seramai Penanjakan 1. Banyak fotografer profesional memilih Bukit Kingkong untuk menangkap golden hour Bromo yang dramatis.
D. Bukit Cinta, Suasana Romantis di Ketinggian
Lokasi: Dekat Bukit Kingkong
Ketinggian: ±2.680 mdpl
Bukit Cinta dikenal juga sebagai Love Hill. Hanya berjarak sekitar 200 meter dari Bukit Kingkong, tempat ini sering dipilih oleh pasangan yang ingin menikmati momen sunrise dengan suasana lebih tenang. Saat matahari naik perlahan dari balik Gunung Semeru, suasana terasa hangat dan romantis.
Meski fasilitasnya sederhana, panorama dari Bukit Cinta sangat luas dan terbuka. Cocok untuk kamu yang ingin suasana santai sambil menyeruput kopi pagi.
E. Bukit Mentigen, Spot Sunrise yang Bisa Jalan Kaki
Lokasi: Desa Cemoro Lawang, Probolinggo
Ketinggian: ±2.273 mdpl
Bukit Mentigen punya keunikan tersendiri. Ini satu-satunya spot sunrise yang bisa dijangkau dengan jalan kaki dari penginapan di sekitar Cemoro Lawang. Jadi, kamu tak perlu sewa jeep jika ingin menikmati fajar di Bromo.
Pemandangannya tak kalah menawan. Dari sini, matahari terbit tampak di balik perbukitan, sementara kabut pagi menyelimuti lembah dan desa. Suasana tenang dan udara segar membuat momen ini terasa sangat personal.
Spot Alternatif
Selain kelima spot utama, ada juga beberapa titik alternatif yang mulai dilirik wisatawan:
- Bukit Widodaren: cocok untuk foto jeep dengan latar sunrise dan kabut.
- Bukit Perahu & Bukit Dingklik: dua spot kecil di jalur menuju Penanjakan yang pas untuk menghindari keramaian.
Tabel Perbandingan Spot Sunrise Bromo
Spot | Lokasi | Ketinggian | Ciri Khas |
---|---|---|---|
Penanjakan 1 | Wonokitri, Pasuruan | ±2.770 mdpl | View paling ikonik, sunrise utama |
Seruni Point | Ngadisari, Probolinggo | ±2.400 mdpl | Lebih sepi, sudut dekat kaldera |
Bukit Kingkong | Jalur Penanjakan | ±2.600 mdpl | Favorit fotografer |
Bukit Cinta | Dekat Kingkong | ±2.680 mdpl | Romantis, tenang |
Bukit Mentigen | Cemoro Lawang | ±2.273 mdpl | Bisa jalan kaki dari penginapan |
#8 Bromo, Harmoni Alam dan Budaya yang Abadi
![]() |
Orang Tengger yang menjaga alam dan tradisi Bromo. Mereka hidup dari Sumber Daya Bromo yang seakan terus memberi. |
Menjelajahi Bromo adalah perjalanan menyeluruh, bukan hanya melihat pemandangan, tapi merasakan denyut kehidupan di dalamnya. Dari kawah aktif yang megah, pura suci yang penuh makna, pasir berbisik yang tenang, hingga bukit hijau yang menenangkan, semuanya berpadu menciptakan panorama sempurna yang tak mudah dilupakan.
Setiap sudut Bromo menawarkan cerita. Tentang kekuatan alam yang liar, tentang manusia yang hidup selaras dengannya, dan tentang keindahan yang membuat siapa pun ingin kembali.
Jika kamu mencari destinasi yang menghadirkan keajaiban alam sekaligus kedalaman budaya, Bromo adalah jawabannya. Sebuah perjalanan yang tidak hanya memanjakan mata, tetapi juga menyentuh jiwa.
Yuk, Jelajahi Panorama Bromo Bersama Kami!
Tersedia paket wisata Bromo harian dari Malang, Surabaya, dan Batu dengan harga terjangkau. Kami juga menyediakan sewa jeep Bromo dari semua pintu masuk Bromo. Nikmati sunrise, kawah aktif, pasir berbisik, hingga Bukit Teletubbies dalam satu perjalanan seru bersama tim profesional.
Open Trip Bromo adalah pilihan terbaik untuk kamu yang ingin liburan hemat, praktis, dan tetap seru! Dalam satu perjalanan, kamu akan diajak menjelajahi spot-spot ikonik seperti Penanjakan Sunrise Point, Kawah Bromo, Pura Luhur Poten, Pasir Berbisik, hingga Bukit Teletubbies yang memesona. Semua sudah dikemas dalam paket lengkap dengan transportasi dan tiket masuk.
Untuk kamu yang berangkat dari Malang, harga open trip hanya Rp 275.000 per orang. Trip ini berangkat setiap hari, dengan fasilitas lengkap termasuk tiket masuk Bromo (WNI), shuttle dari Malang, serta jeep 4x4 resmi untuk menjelajahi lautan pasir. Perjalanan dimulai tengah malam, menuju spot sunrise terbaik di Pananjakan, lalu dilanjutkan menjelajahi panorama Bromo hingga pagi hari.
Bagi kamu yang tinggal di Batu, tersedia juga open trip dengan harga Rp 325.000 per orang. Keunggulannya, titik jemput lebih dekat ke jalur Bromo, sehingga waktu tempuh lebih singkat. Nikmati sensasi menembus kabut pagi, menyaksikan matahari terbit keemasan, dan menjelajahi keindahan alam Bromo yang tiada duanya.
Sementara untuk kamu yang berada di Surabaya, tersedia open trip spesial setiap Jumat dan Sabtu malam dengan harga Rp 400.000 per orang. Trip ini cocok bagi kamu yang ingin liburan singkat di akhir pekan tanpa perlu mengambil cuti. Berangkat malam, menikmati sunrise Bromo di pagi hari, lalu kembali ke Surabaya menjelang siang.
Semua paket sudah termasuk tiket masuk Bromo WNI, shuttle dari kota keberangkatan, dan jeep Bromo resmi. Kamu hanya perlu membawa jaket hangat, masker, dan kamera untuk mengabadikan momen terbaik.
p>Klik di sini untuk lihat jadwal dan harga terbaru!